Home / Papua

Monday, 29 March 2021 - 23:14 WIB

ADA APA DIBALIK KAMPANYE PITA MERAH PUTIH PADA ANAK-ANAK PAPUA

Ada apa debalik kampaye Merah Putih

Ada apa debalik kampaye Merah Putih

ADA APA DIBALIK KAMPANYE PITA MERAH PUTIH PADA ANAK-ANAK PAPUA

” Tarik Tambang Politik Integrasi ” untuk pertahankan Nasionalisme Indonesia di Wilayah Konflik Tanah Papua belum ada Pemenangnya.

Aparat negara masih menjadi PIONIR utama demi pemaksaan nasionalisme Melayu kepada generasi Melanesia agar anak-anak Melanesia bisa menjadi anak kandung Indonesia.

BACA JUGA  SAYA MEMANG ANAK DARI KAMPUNG TAPI SAYA BUKAN ANAK KAMPUNGAN

Anak-anak kecil asli Papua yang diikatkan kepalanya dengan pita warna merah putih oleh aparat kepolisian ini mengandung makna ” Politik Pemaksaan ” yang patut dipertanyakan.

Anak-anak kecil yang diikatkan kepalanya dengan pita merah putih ini mereka tidak mengerti apa maksud dibalik upaya kepolisian seperti yang tampak pada foto yang dilampirkan.

BACA JUGA  NILAI-NILAI LUHUR & ILAHl DALAM PERADABAN HIDUP SUKU LANI
Aparat negara masih menjadi PIONIR utama demi pemaksaan nasionalisme

KEBENARANLAH yang akan muncul sebagai PEMENANG dalam pertandingan ” TARIK TAMBANG POLITIK INTEGRASI ” di Tanah Papua.

Source : https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=3749925001793022&id=100003266764101&sfnsn=wiwspwa

Share :

Baca Juga

Papua

West Papua Korban Konspirasi Politik Demi Kepentingan Sumber Daya Alam
West Papuan Council of Churches

Papua

Dewan Gereja Papua (WPCC) Meminta Kepada PBB Segera Melakukan Intervensi Kemanusiaan Di Papua
Moderator Dewan Gereja Papua (Wpcc) Pdt. Dr Benny Giay

Opinion

‘INDONESIA BELUM MENGINDONESIAKAN PAPUA,WALAUPUN INDONESIA SUDAH MERDEKA 74 TAHUN’: GUB PROV. PAPUA’, LE.
pdt-socratez-sofyan-yoman

Papua

Pemerintah Republik Indonesia Harus Memberikan Akses/Ijin Pengobatan Victor Yeimo

Papua

Aceh Vs Papua Di Final Pon Sepak Bola, Sebuah Sejarah Yang Terulang! Kamis Tgl 16 September Di Tahun 1993, 28 Tahun Silam
Foto Presiden Persekutuan Gereja-gereja Baptis West Papua.

Article

“KETIKA IR. SUKARNO DAN KAWAN-KAWANNYA MELAWAN PENJAJAHAN, IA DAN KAWAN-KAWANNYA DISTIGMA SEPARATIS OLEH KOLONIAL BELANDA.
pdt-socratez-sofyan-yoman

Papua

SEMINARI BAPTIS NORMAN SHEILA DRAPER PAPUA (SB NORMSHED PAPUA)

Papua

Dr. Muhammad Karnavian Tito, jangan menerapkan pemerintahan premanisme, rasisme, fasisme dan pemaksaan di Papua