Ini fakta bukan ilusi
APAKAH BAWASLU PAPUA PENGAWAS PILGUP PAPUA ATAU PETUGAS PARTAI PDIP DI PAPUA ?
Oleh Gembala Dr. Ambirek/ G. Socratez Yoman
Pengamatan saya dan terkesan ke publik bahwa BAWASLU Provinsi Papua tidak bekerja independen atau neutral.
BAWASLU menjadi seperti petugas partai PDIP dan bertugas dan bekerja keras untuk paslon gubernur dan wakil gubernur no 1 BTM-CK.
Itu terbukti dengan rekomendasi PSU tiga TPS di Kota Jayapura tanpa angin ribut, PSU Mamberamo Raya tiga TPS dan mempersengketan perolehan suara nomor 2 di kabupaten Jayapura dengan menggunakan saksi paslon nomor 1.
Ini namanya kejahatan politik berjalan telanjang, sistematis, terstruktus, masif yang dilakukan BAWASLU Papua.
INGAT! Pesan Pendeta Izaac Samuel Kijne untuk bangsa dan Tanah Papua:
“Barang siapa yang bekerja di tanah ini dengan setia, jujur, dan dengar-dengaran, maka ia akan berjalan dari tanda heran yang satu ke tanda heran yang lain”. (Pdt. I.S. Kijne, 1947.)
Pesan dari Pendeta Izaac Samuel Kijne pada tahun 1947 tersebut bermakna bagi orang Papua maupun warga non-Papua yang berkarya di tanah ini untuk bekerja dan melayani dengan benar, jujur dan adil.
Pesan profetis yang lain sebagai berikut:
“Di atas batu ini, saya meletakkan Peradaban Orang Papua. Sekalipun orang memiliki kepandaian tinggi, akal budi dan marifat tetapi tidak dapat memimpin bangsa ini, bangsa ini akan bangkit dan memimpin dirinya sendiri” (Wasior, 25 Oktober 1925).
Kalau kita bekerja sesuai hati nurani kita yang bersih dan memegang serta melaksanakan pesan-pesan nabi Izaac Samuel Kijne untuk bangsa Papua ini, maka kita menilai dan mengakui hasil PSU pada hari H 6 Agustus 2025 siapa pemenang yang sebenarnya.
Kita sebagai orang-orang beriman dan terdidik, kita harus jujur pada diri kita sendiri bahwa pemenang PSU Provinsi Papua pada hari H 6 Agustus 2025 adalah MARI-YO calon gubernur dan wakil gubernur Papua nomor 2. Saya tulis ini bukan karena saya secara personal mendukung MARI-YO tapi memang faktanya demikian.
Rakyat Papua jangan kaget, karena di Hotel Yasmin Jayapura pada tahun 2023, mantan Ketua KPU Stev Dubon, Ketua Bawaslu Papua, Ketua KPU dan Ketua Bawaslu Papua Tengah dipilih dan ditunjuk oleh Partai PDIP pusat untuk memenangkan orang-orang dari Partai PDIP di dua provinsi ini. (Baca buku: Mengapa Mereka Ditolak Dari Tanah Leluhur Mereka? Bab 8, hal 41-45).
FAKTA ini, jelas bagi ralyat Papua. Jadi, benarlah BAWASLU bekerja keras untuk misi partai politik PDIP.
Akhir kata, BAWASLU Provinsi Papua bisa dikategorikan bulunya bulu Saul tapi suaranya suara Yakup.
Selamat membaca. Tuhan Yesus memberkati.
Ita Wakhu Purom, 18 Agustus 2025
Penulis: Presiden Persekutuan Gereja-gereja Baptis West Papua (PGBWP).
Kontak: 08124888458.