Refleksi Iman
KUASA YESUS KRISTUS AKAN DINYATAKAN KEPADA SEMUA ORANG MELALUI KESEMBUHAN BAPAK LUKAS ENEMBE GUBERNUR PAPUA DENGAN CARA AJAIB DARI KESAKITANNYA
Oleh Gembala DR. A.G. Socratez Yoman
Rakyat Papua yang mencintai dan mengasihi serta menghormati bapak Lukas Enembe gubernur Papua dengan setia mendoakan kesembuhan, pemulihan dan kekuatan dari kesakitannya. Mereka berdoa diberbagai tempat, baik perorangan, keluarga, dalam gereja maupun di depan umum.
Saya selalu dengar dalam doa, nama bapak Lukas Enembe selalu disebut dan disampaikan kepada Tuhan Yesus Kristus. Sudah banyak kali saya mendengar dalam keadaan berdoa, orang-orang sedang berdoa terdiam. Saya melihat orang-orang yang sedang berdoa itu mengalirkan air mata di pipi mereka. Saya juga turut terbawa dalam suasana itu.
Saya menyadari dan mengerti betapa besar dan dalamnya cinta dan sayang mereka kepada bapak Lukas Enembe. Saya yakin mereka melihat bapak Lukas Enembe gubernur Papua dari mata hati dan mata iman mereka. Mereka tidak melihat Lukas Enembe sebagai politisi, tapi mereka melihat Lukas Enembe sebagai bapak dan pengayom rakyat Papua.
Bapak Lukas Enembe gubernur Papua dicintai dan dihormati bukan karena posisi gubernur, melainkan karena kepolosan, keluhuran nurani, kejujuran, ketulusan, keterbukaan, kepedulian, kerendahan hatinya, karya-karya nyata, dan tidak ada kemunafikan dalam hidupnya, bicara apa adanya. Orang-orang tidak pernah menyelami kepolosan dan keluguan ini dan nilai-nilai yang sangat jarang dimiliki kebanyakan orang.
Bapak Lukas Enembe gubernur Papua dihormati karena dia sebagai anugerah atau pemberian Tuhan untuk rakyat Papua pada saat ini. Bapak Lukas Enembe hadir seperti bintang yang bercahaya.
“….kamu (Lukas Enembe) tiada beraib dan tiada bernoda, sebagai anak-anak Allah yang tidak bercela di tengah-tengah angkatan yang bengkok hatinya dan yang sesat ini, sehingga kamu bercahaya di antara mereka seperti bintang-bintang di dunia” (Filipi 2:15).
Ada orang tertentu menghendaki atau berjuang dengan berbagai cara, siasat dan taktik untuk mencelakakan bapak Lukas Enembe, tapi mata TUHAN melihat dan memeliharanya dimana saja bapak Lukas Enembe berada, hidup dan berkarya.
Seperti Rasul Paulus mengatakan, setelah TUHAN memberikan kepercayaan kepada setiap orang, ada dua cara yang TUHAN Allah lakukan terhadap orang itu, yaitu: TUHAN Allah jaga, pelihara dan lindungi orangnya dan TUHAN jaga dan pelihara serta mata TUHAN tertuju kepada pekerjaan yang dipercayakan itu.
Pada saat ada orang yang mengganggu orang yang dipilih, diurapi, dikuduskan dan ditetapkan untuk menjadi pemimpin dan pekerjaannya, maka pada saat itu juga TUHAN Allah menghukum dan menyingkirkan orang-orang yang merencanakan kejahatan itu.
Lukas Enembe gubernur Papua berkata dengan iman seperti keyakinan Rasul Paulus.
“Itulah sebabnya aku menderita semuanya ini, tetapi aku tidak malu; karena aku tahu kepada siapa aku percaya dan aku yakin bahwa Dia berkuasa memeliharakan apa yang telah dipercayakan-Nya kepadaku hingga pada hari Tuhan” (2 Timotius 1:12).
Bapak Lukas Enembe gubernur Papua tidak sendirian berjuang untuk sembuh dari sakit. Rakyat Papua dan rakyat Indonesia dan tentu saja teman-teman di belahan dunia ini berdiri bersama-sama bapak Lukas Enembe dalam proses pengobatan.
TUHAN Yesus memberkati dan memelihara para Tim dokter, suster, mantri, satpam, para pilot, para pramugari, para pejabat di Papua, ASN di Papua dan Papua Barat, bapak sekda Papua, As 1, 2, 3, dan ibu Yulce W. Enembe dan anak-anak, para pendeta, gembala, uskup, pastor, para pemimpin gereja, para wartawan, aparat keamanan, seluruh rakyat Papua. Karena TUHAN sedang melihat dan juga memberikan berkat kepada semua yang disebutkan ini telah berjuang, bergumul dan berlutut di hadapan TUHAN untuk kesembuhan bapak Lukas Enembe gubernur Papua.
Lukas Enembe dan kita semua percaya dan beriman, Lukas Enembe disembuhkan karena kuasa Yesus Kristus, air diubah menjadi anggur, orang buta dicelikkan dan melihat, orang tuli disembuhkan dan mendengar, orang lumpuh disembuhkan dan orang lumpuh berjalan, angin ribut di danau diredakan, lima roti dan dua ikan menjadi berlimpah-limpah, orang mati (Lazarus) dibangkitkan dari kuburannya, dan Yesus Kristus sendiri bangkit dan hidup dari kubur-Nya.
Bapak Lukas Enembe gubernur Papua dan kita semua percaya dan beriman kepada Tuhan Yesus bahwa kesakitan bapak Lukas Enembe bukan membawa kematian, tetapi melalui kesembuhan orang BESAR dan orang HEBAT seperti bapak Lukas Enembe ini, TUHAN Yesus Kristus menyatakan kuasa-Nya dan kemuliaan-Nya. Bapak Lukas Enembe telah menjadi saksi Yesus Kristus yang hidup.
Yesus Kristus berkata: “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.” (Yohanes 14:6).
Akhir dari refleksi iman ini, saya mengajak semua orang, mari, kita berdoa kepada TUHAN Yesus Kristus untuk pertobatan dan berkat kepada orang-orang yang selama ini dan sedang berjuang untuk mencelakakan bapak Lukas Enembe gubernur Papua.
Selamat membaca. Tuhan memberkati.
Ita Wakhu Purom, 27 Mei 2022
Penulis: Presiden Persekutuan Gereja-gereja Baptis West Papua.
Kontak: 08124888458