Home / Seputar Papua

Selasa, 6 Mei 2025 - 23:56 WIB

Mengapa Saya Tidak Ikut Menyanyi Lagu Indonesia Raya?

Gembala Dr. A.G. Socratez Yoman. (Hotel Swiss-Belexpress Kota Jayapura Papua)

Gembala Dr. A.G. Socratez Yoman. (Hotel Swiss-Belexpress Kota Jayapura Papua)

MENGAPA SAYA TIDAK IKUT MENYANYI LAGU INDONESIA RAYA?

Oleh Gembala Dr. A.G. Socratez Yoman

Pada 7 Desember 2017 Gubernur Lukas Enembe melantik Dr. Yunny Wonda dan wakilnya sebagai bupati dan wakil kabupaten Puncak Jaya di Mulia.

Saya ikut hadir pada pelantikan itu. Saya duduk di kursi barissan kedua dari kursi para bupati. Tidak banyak bupati yang hadir, beberapa kursi depan kosong hanya terisi satu kursi yaitu bupati Tolikara Usman Wanimbo.

Pempin acara meminta kami yang hadir dimohon berdiri untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya, saya tidak ikut menyanyi, saya hanya menatap muka Lukas Enembe, Yunus Wonda dan Nesko Wonda yang duduk di depan.

Pada 20 Desember 2024 di kantor Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) sekarang Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) diluncurkan buku saya berjudul: Prabowo dan Tantangan Penyelesaian Konflik Papua.

Di meja depan saya bersama dengan dua Profesor dan mereka menyanyikan lagu Indonesia Raya dan saya tidak ikut menyanyi dan memilih diam.

Pada 3 April 2025 di hotel Swiss-Belexpress, Dewan Pengurus Daerah Partai Gerakan Indonesia Raya (DPD-Gerindra) Provinsi Papua mengadakan ibadah syukuran atas terpilihnya Prabowo Subianto sebagai Presiden Republik Indonesia yang ke-8.

Saya salah satu pendukung Prabowo diundang untuk hadir oleh Ketua DPD Ibu Yanni.

Pada awalnya saya sampaikan tidak bersedia hadir. Dan saya tanya kepada Ketua DPD Gerinda, kalau saya hadir apa yang saya sampaikan atau saya hanya hadir sebagai undangan?

Ibu Yanni sampaikan:

“Pak Yoman hadir untuk sampaikan sambutan singkat, tapi tidak usah yang berat-berat. Ini kesempatkan baik pak Yoman”.

Kami beberapa tokoh yang diundang dimohon berdiri di depan bersama pengurus DPD Gerindra Provinsi Papua.

Pemimpin acara ibadah mengundang kita menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Semua pemimpin yang berdiri di depan ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya. Saya sendiri tidak ikut menyanyikan lagu Indonesia Raya dan memilih diam.

Mengapa saya tidak pernah menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan tidak pernah menghormati bendera merah putih?

Keberadaan Lagu dan bendera di Tanah Papua Barat sebagai lagu dan bendera kolonial firaun modern ini benar-benar memindas, menjajah, memarjinalkan dan terjadi proses pemusnahan penduduk orang asli Papua secara sistematis, terstruktur, masif, meluas dan kolektif.

Dalam dunia realitas yang terus bernamika ini kita tidak boleh hidup berpura-pura, munafik, dilanda ketakutan dan juga takut kepada manusia. Katakan benar itu adalah benar dan yang salah itu salah.

Ini bentuk perlawanan saya secara terhormat dan bermartabat di ruang-ruang pulbik dan resmi terhadap pendudukan dan penjajahan Indonesia atas bangsa Papua Barat.

Akhir kata, “Saya Sudah Sekolah”.

Selamat membaca. Tuhan Yesus memberkati.

Ita Wakhu Purom, 6 Mei 2025

Kontak: 08124888458

Share :

Baca Juga

Gembala Dr. Socratez Yoman.MA

Seputar Papua

Nilai-Nilai Luhur & Ilahl Dalam Peradaban Hidup Suku Lani
PERTEMUAN PARA-MENTERI LUAR NEGERI MSG MENDUKUNG SOLIDARITAS REGIONAL. SUVA, FIJI (21 Juni 2026)

Seputar Papua

Perdana Menteri James Marape kembali dukungan Papua Nugini untuk dialog kolektif mengenai isu-isu sensitif seperti penentuan nasib sendiri New Caledonia dan Papua Barat
Foto: Gembala Dr. A.G. Socratez Yoman

Seputar Papua

Apakah Bawaslu Papua Pengawas Pilgup Papua Atau Petugas Partai Pdip Di Papua ?
Gembala Dr. Socratez Yoman.MA

Seputar Papua

Jangan Jual Nama Alm Lukas Enembe Untuk Kepentingan Politik PSU Pilgub Provinsi Papua 6 Agustus 2025

Seputar Papua

Lebih Terhormat Sobat BTM Dan Abang Senior CK Tunjukkan Teladan Iman Dan Kedewasaan Berpolitik Kepada Publik

Seputar Papua

BTM-CK Kalah Dengan Nilai 23.316 Suara Dan MARI-YO Menang Dengan Nilai 27.450 Suara
Oleh Gembala Dr. A.G. Socratez Yoman

Seputar Papua

ABR-MRK-BTM-AGSY Dalam Dinamika Politik Walikota Jayapura 2005-2016-2024
Gembala Dr. Socratez Yoman.MA

Seputar Papua

Simak wawancara AD dengan SSY pada 1 Juli 2019